Dunia mungkin hanya mempertemukan
kita sebentar,bahkan kita belum sempat dewasa untuk menyatakan cinta.Dunia
telah merencanakan perjalanan kita sebagai kenangan.
Kita tidak berbeda dengan
anak-anak lainnya,yang membuat kita berbeda adalah kita selalu berdua kemanapun
kaki kita melangkah.Kita masih sangat lugu,umur kita waktu itu masih dibawah 12
tahun.bagi kita bahagia itu tidak rumit seperti anak-anak lain yang bahagia
jika jalan-jalan ke arena bermain,dan membeli mainan.Kita bahagia jika kita
bermain bersama.
Waktu tidak berarti apa-apa,yang
kita tahu waktu adalah sekedar kebiasaan yang mesti kita lewati,sedangan aku
bahagia waktu aku bersamamu.Aku seorang anak laki-laki dan kamu adalah anak perempuan
.Kita sama sekali tidak pernah membedakan,semua berjalan natural,setiap hari bersama,bermain
dibawah senja,bahkan kita sering menghitung bintang dilangit,itu gila
teman..
kita bertetangga, bahkan ibu kita adalah sahabat waktu di
masa kuliah.jadi saat malam hari kita masih bisa bersama,kamu datang kerumahku membawa
buku untuk belajar,kita belajar diperkarangan belakang rumahku.disela-sela
belajar ,kamu menulis sesuatu dibuku tulismu.
“Geri dan Inka akan selalu bersama
,nanti saat sudah dewasa kami juga ingin selalu bersama.Tidak peduli apapun
alasan untuk berpisah,kami tetap bersama.”
Lalu kamu robek secarik kertas itu,mengulungnya
dan dimasukan kedalam sebuah botol minuman.
Botol itu kita masukan kedalam tanah,dan
itulah janji lugu yang kita layangkan dimasa kecil.
Semua hari adalah kamu,semua
kujalani bersamamu.Waktu itu mungkin seingatku Ramadhan di umur kita 10 tahun.Aku
dan keluarga akan lebaran di rumah,sedangkan keluargamu akan lebaran di
Padang.Sebelum kita berpisah,hanya sebuah kalimat yang aku urai “Kamu cepat
pulang,jangan lama-lama” .Kamu melambaikan tangan berpisah dan tersenyum dari
balik jendela bus.
Aku tidak tahu jika lambaian dan
senyuman itu adalah pemberian terakhirmu untukku,Esoknya aku mendapat kabar
dari Ibuku jika Bus yang kamu dan keluargamu tumpangi terperosok ke jurang,9
orang tewas termasuk kamu dan Ibumu,sedangkan ayahmu mengalami luka-luka.
Saat aku mendengar kabar itu aku
hanya terdiam dengan tetesan air mata perlahan tumpah dipipi,lalu pelukkan ibukku
menghangatkan hatiku untuk menerima kenyataan kamu sudah pergi Inka.
Aku ingin bertemu tubuhmu tapi
apadaya tidak bisa,jenazahmu dan Ibumu langsung dibawah ke Padang untuk dikuburkan.
Semua telah usai,cerita kita
hanya berhenti di umur 10 tahun,aku masih memimpikanmu,bahkan bayangmu masih
melingkar dikehidupanku saat ini.
Di usia 20 tahun ini aku menemui
sosok wanita yang bagiku dia adalah reinkarnasi darimu Inka,rambut
lurusnya,muka orientalnya,bahkan tailalat didekat bibirnya sama persis denganmu.Sekarang
aku menjalani hubungan cinta dengan sesorang yang menyerupai sosokmu .Maaf
sayang aku mencintaimu karena masa laluku.
Ini adalah salah satu kisah tentang sebuah syarat memilih cinta selanjutnya setelah kandas dengan cinta sebelumnya.Banyak diantara kita yang terpaku dengan masa lalu saat memilih cinta,sering membanding-bandingkan pasangan kita yang sekarang dengan pasangan kita yang sebelumnya,memilih kriteria cinta yang baru dengan keunggulan seperti cinta yang lama.dan semua itu dilakukandengan alasan karena belum bisa keluar dari bayangan masa lalu,padahal semua manusia itu berbeda dan tidak selayaknya kita mencintai seseorang karena masa lalu kita.
Ini adalah salah satu kisah tentang sebuah syarat memilih cinta selanjutnya setelah kandas dengan cinta sebelumnya.Banyak diantara kita yang terpaku dengan masa lalu saat memilih cinta,sering membanding-bandingkan pasangan kita yang sekarang dengan pasangan kita yang sebelumnya,memilih kriteria cinta yang baru dengan keunggulan seperti cinta yang lama.dan semua itu dilakukandengan alasan karena belum bisa keluar dari bayangan masa lalu,padahal semua manusia itu berbeda dan tidak selayaknya kita mencintai seseorang karena masa lalu kita.
Sudut
waktu:Aku ingin duduk mengenang masa laluku diwaktu tertentu,bukan setiap
waktu.
Pergilah
aku juga ingin menjalani cinta tanpa bayang-bayangmu masa lalu.Tuhan biarkan
aku tetap mencintai masa laluku ,namun biarkan kenangan cinta masa lalu tersimpan
tanpa terbuka saat aku mencintai masa sekarang.